ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)

ADSL merupakan singkatan dari Asymmetric Digital Subscriber Line. ADSL digunakan untuk mengakses internet dengan menggunakan media telepon. Bandwidth yang di dapat dengan menggunakan ADSL adalah sekitar 768 Kbps hingga 3,5 Mbps. Tergantung pada jenis teknologinya. Salah satu contoh layanan yang meggunakan ADSL bernama Speedy Net Telkom.

Sambungan telepon dari kantor (pos-pos) telepon ke rumah-rumah menggunakan frekuensi 4 kHz untuk pengiriman sinyal analog suara. DSL menggunakan sambungan telepon biasa ini untuk mengirim sinyal-sinyal digital berkecepatan tinggi. Pada DSL terdapat berbagai jenis DSL. Misalnya Asymetric DSL (ADSL) untuk keperluan akses cepat internet, untuk perusahaan-perusahan ada High speed DSL (HDSL), Single Pair HDSL (SHDSL), Synchonized Symetric DSL (SSDSL) dan gabungan antara serat optik Very High DSL (VDSL). Untuk menyingkat emua istilah-istilah ini dikenal dengan sebutan xDSL.
XDSL
Konfigurasi ADSL ini dibentuk dengan menggunakan DSLAM (Digital Subscriber Line Access Multiplexer) yang diletakkan di sentral-sentral telepon dan RTU (Remote Termination Unit) sebagai modem ADSL pada pelanggan. Data Network pada gambar di bawah dapat digunakan Frame Relay, atau ATM.
Port Splitter yang digunakan pada pelanggan maupun pada sentral-sentral telepon dimaksudkan untuk memisahkan voice dengan data. Terlihat bahwa saluran telepon dari pelanggan ke sentral-sentral telepon digunakan untuk transmisi voice dan juga data. Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa teknologi DSL (Digital Subscriber Line) memanfaatkan bandwidth tersisa dari bandwitdh yang digunakan pada komunikasi voice. Kabel telepon tersebut memiliki bandwidth 1 MHz, dan voice telepon hanya menggunakan 4 KHz saja sehingga tidak saling mengganggu.
ADSL
Untuk versi lengkapnya dapat didownload pada link di bawah ini..

Password: suryasatria.blogspot.com